Salatiga, 3 Oktober 2025 – Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Membaca, Menulis, dan Presentasi bagi mahasiswa baru Program Studi Manajemen angkatan 2025. Kegiatan yang berlangsung di Gedung FEB UKSW ini dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan akademik dasar yang sangat penting dalam menjalani perkuliahan di perguruan tinggi.
Acara diawali dengan doa oleh Dr. Tutuk Ari Arsanti, S.E., M.Si., selaku ketua kegiatan yang juga memberikan sambutan hangat kepada para mahasiswa baru. Dalam pesannya, beliau menekankan bahwa “keterampilan membaca kritis, menulis akademik, dan presentasi yang efektif bukan sekadar kemampuan tambahan, melainkan fondasi utama keberhasilan studi di perguruan tinggi.” Sesi pertama diawali dengan pelatihan presentasi yang dibawakan oleh Ibu Tutuk. Beliau menegaskan bahwa presentasi merupakan keterampilan penting dalam dunia manajemen karena tujuan utamanya adalah menyampaikan gagasan secara jelas kepada audiens. Mahasiswa juga diajak melakukan simulasi presentasi singkat untuk melatih kepercayaan diri saat berbicara di depan umum.
Sesi berikutnya berlanjut pada pelatihan membaca bersama Dr. Yunita Budi Rahayu Silintowe, A.Md., S.Pd., M.Si., selaku pengisi materi. Beliau menekankan pentingnya membangun motivasi dari dalam diri agar membaca tidak lagi dipandang sebagai kewajiban, melainkan kebutuhan. Mahasiswa diperkenalkan pada teknik membaca kritis, seperti menemukan ide pokok dan memilah informasi penting. Selain itu, peserta juga diberi ruang untuk mempraktikkan langsung metode membaca melalui teks akademik sehingga mereka dapat mengasah kemampuan secara aplikatif.

Sesi terakhir ditutup dengan pelatihan menulis oleh Ibu Ocky Sundari, S.Pd., M.A., yang memberikan pemahaman kepada mahasiswa bahwa menulis merupakan keterampilan yang perlu terus diasah melalui latihan berkelanjutan. Mahasiswa diperkenalkan pada cara menyusun kerangka tulisan, penggunaan bahasa akademik yang efektif, serta pentingnya mengikuti kaidah penulisan ilmiah. Agar materi semakin bermakna, mahasiswa diajak menulis paragraf singkat secara langsung dan memperoleh umpan balik sehingga mereka dapat segera memperbaiki kesalahan sekaligus meningkatkan kemampuan menulis akademik.
Usai memaparkan materi, Ibu Ocky menyampaikan harapannya dalam wawancara setelah kegiatan. Beliau berharap agar mahasiswa dapat menulis secara sistematis dan terstruktur sebagaimana layaknya seorang akademisi. Sementara itu, Dr. Tutuk Ari Arsanti menekankan pentingnya kemampuan membaca, berpikir kritis, serta menuangkan gagasan melalui tulisan sehingga diharapkan mahasiswa mampu menyampaikannya kepada orang lain dengan baik dan sistematis.
Keistimewaan dari pelatihan ini terletak pada metode yang interaktif. Setiap materi tidak hanya berupa pemaparan, tetapi juga memberi ruang bagi mahasiswa untuk berlatih secara langsung. Selain itu, para narasumber turut membagikan tips praktis yang aplikatif, mulai dari bagaimana menumbuhkan motivasi sebagai pondasi dalam membaca, cara sederhana untuk mengatasi rasa gugup saat presentasi, hingga strategi menulis yang efektif agar gagasan dapat tersampaikan dengan jelas. Pendekatan ini memberikan pengalaman belajar yang lebih mendalam sekaligus membangun kepercayaan diri mahasiswa sejak awal perkuliahan.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa baru diharapkan dapat mengembangkan pola pikir kritis, meningkatkan kemampuan komunikasi, dan membentuk kebiasaan belajar yang efektif. Sejalan dengan itu, FEB UKSW menaruh harapan agar keterampilan yang diperoleh dapat diaplikasikan tidak hanya dalam kegiatan akademik di kelas, tetapi juga dalam organisasi kemahasiswaan dan aktivitas profesional lainnya. Hal ini menjadi bagian dari visi FEB UKSW untuk mencetak lulusan yang unggul, kritis, dan adaptif terhadap tantangan global, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.